Rekor di serie A 2013-1014

Senin, 17 Februari 2014

Serie A 2013/2014 sudah menyentuh setengah musim. Juventus masih kokoh di puncak klasemen dengan delapan poin sekaligus menjadi juara paruh musim ini. Roma menyusul di peringkat kedua, hanya unggul dua poin dari Napoli. Catania dan Livorno bergandengan di dasar klasemen, dan Giuseppe Rossi menjadi yang tertajam dengan 14 gol.
Rekor apa saja yang tercipta di setengah musim ini?



Sebelas Kemenangan Berturut-turut Juventus
seri-1
Sejak kalah dari Fiorentina, Juventus seperti kerasukan setan dan membabat habis semua lawannya. Sebelas kemenangan, yang terakhir ketika mengalahkan Cagliari di Sant Elia mengantarkan Bianconeri memecahkan rekor klub yang sebelumnya hanya sepuluh kemenangan berturut-turut di tahun 1932. AS Roma berhasil disalip di klasemen, menahbiskan mereka sebagai juara paruh musim untuk ke-27 kalinya. 20 dari 26 sebelumnya berakhir dengan Scudetto dalam genggaman.



Roma Raih Sepuluh Kemenangan di Awal Musim
seri-2
Di bawah Rudi Garcia, Roma sangat mengejutkan musim ini. Di awal musim Giallorossi memecahkan rekor Juventus di 2005-2006 yang hanya bisa menang sembilan kali berturut-turut di awal musim. Chievo jadi lawan kesepuluh Roma musim ini, gol Marco Borriello memastikan Roma menyapu bersih sepuluh laga awal musim ini.
Kejutan Verona
seri-3
Tim promosi Hellas Verona berhasil mengejutkan semua pihak ketika mereka finis di posisi 6 di musim ini. 32 poin yang mereka raih adalah rekor poin kedua tertinggi setelah musim 1984-1985, ketika itu mereka meraih Scudetto. Luca Toni menjadi aktor utama kebangkitan Verona dengan sumbangsih 9 gol.
Keajaiban Berardi
seri-4
Sassuolo beruntung memilik Domenico Berardi. Wonderboy berusia 19 tahun jadi pemain pertama yang berhasil mencetak poker gol di Serie A, sejak musim 1994-1995. Hal ini dilakukannya ketika mempecundangi Milan, Minggu lalu. Ia juga jadi satu-satunya pemain yang mampu menjebol gawang Rossoneri empat kali dalam satu pertandingan.
Ketajaman Mehdi Benatia dan Yuto Nagatomo
seri-5
Benatia (Roma) dan Nagatomo (Inter) sama-sama mencetak gol di pekan ini. Dengan tambahan gol ini mereka kini punya tabungan lima gol. Tertinggi di antara semua bek dari lima liga top Eropa bersama bek Everton, Seamus Coleman. Benatia bahkan menjadi top skor Roma bersama Alessandro Florenzi (striker) dengan jumlah gol yang sama.
Milan Tak Pernah Menang dari Tim Promosi
seri-6
Naas benar nasib Milan. Di musim ini mereka kehilangan 17 poin dari situasi unggul lebih dahulu. Yang terakhir tentu keunggulan 2-0 atas Sassuolo lalu bisa berbalik jadi 4-3 di akhir laga. Kekalahan atas Sassuolo ini melengkapi rekor tak pernah menang jumpa tim promosi di musim ini, setelah sebelumnya kalah dari Verona 2-1, dan imbang lawan Livorno 2-2.
Serie A Sudah Pecat Delapan Pelatih
seri-7
Massimiliano Allegri adalah pelatih ketujuh yang dipecat musim ini. Allegri dipecat menyusul kekalahan memalukan dari tim promosi Sassuolo. Sebelumnya, ada Gian Piero Gasperini (Genoa), Rolando Maran (Catania), Delio Rossi (Sampdoria), Giuseppe Sannino (Chievo), Stefano Piolo (Bologna), dan Vladimir Petcovic (Lazio). Orang kedelapan adalah Davide Nicola (Livorno).
Buffon: Makin Tua Makin Jadi
seri-8
Gianluigi Buffon masih saja cekatan meski tak lagi muda (35 tahun). Kiper Juventus sekaligus kapten Italia ini berhasil meraih clean sheet selama 745 menit (12 jam 25 menit). Terbaik keenam sepanjang masa. Rekor tertinggi masih dipegang Sebastian Rossi (Milan 1993-1994) dengan 929 menit. Setelah bersih dari kebobolan selama delapan laga, Buffon akhirnya harus memungut bola dari gawang, Maximiliano Morales (Atalanta) adalah penjebolnya.
Rekor Buruk Catania
seri-9
Setelah dikalahkan Atalanta 2-1 di Atleti Azzurri d’Italia, Catania resmi mencetak rekor baru. Dari 10 laga tandang musim ini, Gli Elefanti selalu pulang dengan tangan hampa. Catania memecahkan rekor yang sebelumnya dicetak Reggiana di musim 1994/1995 (kalah di 9 laga away). Tim asal Sisilia ini juga menjadi juru kunci paruh musim dengan hanya meraih 13 poin.

0 komentar:

Posting Komentar